- Neraca dagang Indonesia pada Juni 2022 tercatat surplus sebesar USD 5.09 miliar, di atas ekspektasi sebagian besar analis seiring pencabutan larangan ekspor CPO pada akhir bulan Mei.
- Meskipun kekhawatiran resesi memicu penurunan harga beberapa komoditas ekspor Indonesia seperti CPO, tembaga, dan karet, permintaan yang tinggi dari Eropa menahan harga batu bara tetap tinggi. Dengan demikian, dampak jatuhnya sebagian besar harga komoditas dapat diimbangi dengan ekspor batu bara yang lebih tinggi.
- Kenaikan BI 7DRR sebesar 75-175 bps mungkin diperlukan untuk memberi perlindungan tambahan demi menjaga nilai Rupiah, mengingat the Fed kemungkinan akan semakin hawkish untuk meredakan inflasi AS yang semakin memanas.