08 Apr 2025 | News & Feature

TFP W15 2025: Kejutan sistemik

  • Kebijakan tarif “balasan” Presiden Trump menimbulkan risiko perlambatan momentum pertumbuhan baik di US maupun global, salah satunya akibat perlambatan investasi seiring kenaikan ketidakpastian selama proses negosiasi perjanjian dagang.
  • Pemerintahan Presiden Trump bisa jadi akan kurang fleksibel dalam melakukan negosiasi dagang dengan perekonomian di Asia, mengingat banyak negara di Asia memiliki porsi impor barang dari AS yang lebih rendah dan tujuan strategis AS untuk mengisolasi Tiongkok dari rantai pasok global.
  • Meskipun ekspor Indonesia ke AS tidak begitu tinggi, efek tidak langsung tarif “balasan” Trump kepada harga komoditas dan permintaan eksternal Tiongkok dapat berdampak signifikan terhadap neraca pembayaran Indonesia.